
Penggunaan Bubuk Natrium Alginat yang Menakjubkan dalam Roti
Penggunaan Bubuk Natrium Alginat dalam Roti

Abstrak
Natrium alginat adalah polisakarida molekul tinggi alami yang diekstrak dari rumput laut dan rumput laut, yang merupakan sejenis serat makanan yang larut dalam air yang dapat dimakan dan tidak dicerna oleh tubuh manusia, dan merupakan nutrisi yang sangat diperlukan oleh tubuh manusia. Ini memiliki berbagai manfaat kesehatan, dan bagaimana cara kerjanya dalam roti?
Bubuk natrium alginat banyak digunakan sebagai bahan tambahan makanan. Hari ini Gino menjelaskan bagaimana natrium alginat digunakan dalam roti? Apa saja kegunaan bubuk natrium alginat yang luar biasa dalam roti?
1. Fungsi Kesehatan dari Bubuk Sodium Alginat
Sodium alginat adalah polisakarida polimer alami yang diekstrak dari rumput laut dan rumput laut, yang merupakan sejenis serat makanan yang larut dalam air yang dapat dimakan dan tidak dicerna oleh tubuh manusia dan merupakan nutrisi yang sangat diperlukan oleh tubuh manusia. Sodium alginat memiliki fungsi perawatan kesehatan yang baik dan baik untuk mencegah kanker usus besar, penyakit kardiovaskular dan penumpukan logam berat seperti timbal dan kromium di dalam tubuh, selain membantu menurunkan berat badan dan mencegah sembelit.

2. Penggunaan Bubuk Natrium Alginat dalam Roti
Seiring dengan industrialisasi dan urbanisasi China yang terus meningkat, laju kehidupan masyarakat semakin cepat, dan mereka tidak mempertahankan kebiasaan makan yang baik, mengabaikan peran nutrisi seimbang, dan kurangnya asupan serat makanan telah menyebabkan seringnya terjadi "three highs" (tekanan darah tinggi, lemak darah tinggi, gula darah tinggi).
Oleh karena itu, keamanan, nutrisi, dan kesehatan telah menjadi tren diet nasional, dan produk roti dengan serat makanan tinggi disukai oleh semakin banyak konsumen karena komposisi nutrisinya.
Namun, peningkatan kandungan serat makanan akan mengencerkan struktur jaringan gluten, mengurangi resistensi fermentasi dan laju penahanan gas, dan memiliki efek membatasi perluasan sel gas, membuat roti menjadi lebih kecil dalam volume tertentu, berwarna lebih gelap, lebih kasar dalam rasa dan lebih pendek dalam umur simpan.
Aplikasi bubuk natrium alginat dapat berhasil mengatasi masalah ini, termasuk aspek-aspek berikut.
- Natrium alginat dapat meningkatkan kandungan serat makanan dalam roti
- Ini memberi produk lebih banyak sifat fungsional
- Berinteraksi dengan protein gluten
- Meningkatkan stabilitas struktur jaringan gluten
- Meningkatkan sifat penahan udara pada adonan serat
- Meningkatkan stabilitas adonan serat selama fermentasi
- Menambah volume roti secara spesifik
- Membuat roti sarang lebah yang seragam, lembut dan elastis
- Memiliki efek anti-penuaan yang lebih baik
- Memperpanjang umur simpan produk.
3. Penggunaan Bubuk Natrium Alginat dalam Roti

3.1 Bahan Baku
Mentah Materials | Rasio/% |
Tepung gluten tinggi | 80-90 |
Tepung biji-bijian dan sereal | 10-20 |
Gula | 20 |
Pemendekan sayuran | 8 |
Ragi kering aktif instan | 1.2 |
Garam | 1 |
Air | Sesuai |
Sodium Alginat | 0.1-0.5 |
3.2 Proses Produksi
Dalam proses pembuatan roti, penambahan natrium alginat dapat disesuaikan dengan bahan baku dan formulasi yang berbeda, umumnya jumlah penambahannya adalah 0,1-0,5% dari jumlah total bubuk, dimana natrium alginat dapat dicampur dengan tepung gluten tinggi, tepung biji-bijian dan bahan kering lainnya dan digunakan secara langsung, atau dilarutkan ke dalam larutan sekitar 1% setelah menambahkan air dan adonan, kedua cara ini tidak berpengaruh pada kualitas roti.